STUDI KASUS PEMANFAATAN HYPER-V SEBAGAI ADITIONAL DOMAIN MENGGUNAKAN SISTEM OPERASI WINDOWS SERVER 2008R2 DAN WINDOWS SERVER 2012 PADA PUSAT PENELITIAN BIOTEKNOLOGI-LIPI

  • Tutang MM Puslit Bioteknologi-Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

Abstract

Hyper-V atau Virtualization merupakan solusi tepat untuk menambah server biaya murah dengan kemampuan yang tetap sebagaimana layaknya sebuah server. Pemanfaatan Hyper-V atau Virtualization merupakan salah satu Roles dari Windows Server 2008R2, sangat memungkinkan untuk digunakan sebagai mesin utama dan diatasnya bisa dipasang beberapa mesin virtual dengan kemampuan sama seperti mesin utamanya. Pusat Penelitian Bioteknologi LIPI saat ini memiliki mesin dengan sistem operasi Microsoft Windows Server 2008R2 dan diberi nama CURCUMA-CBN, kemudian ditambah Roles Hyper-V dan dibuat beberapa mesin virtual, yaitu mesin pertama bernama BACKUP-DC yang diinstal Windows Server 2008R2 dan digunakan sebagai Additional Domain, kemudian mesin virtual berikutnya adalah BLLYNCFE01 dan diinstal Windows Server 2012 yang akan digunakan sebagai Lync Server 2013. Ketiga server tersebut saling berkomunikasi sehingga terjadi sinkronisasi diantara ketiganya, di sini peran Domain Controler (ADDS) sangat penting dan semua client saling berhubungan dan berkomunikasi antara satu dengan  lainnya, karena semua user harus JOIN ke domain bioteknologi.net untuk mengakses data dan aplikasi yang diperlukan user tersebut.

DB Error: Table './ojs/metrics' is marked as crashed and last (automatic?) repair failed