Kendeng, Universitas Stikubank Semarang (Unisbank) semakin mentereng akan prestasinya dalam mencetak pengusaha-pengusaha muda di Indonesia. Bahkan ada 2 mahasiswi Unisbank yang lolos menjadi finalis Duta Muslimah-preneur 2019 pada kompetisi yang diselenggarakan oleh Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia Jawa Tengah (IPEMI Jateng) yakni Devi dan Assyifa Yufi. Devi, salah satu finalis merupakan Mahasiswi S1 program studi Manajemen, Fakultas Ekonomika dan Bisnis Unisbank. Dara cantik asal Kendal ini menekuni usaha di bidang Meubel, Butik, dan juga Dessert. Devi merintis karir sejak awal kuliah dengan modal sendiri. Ia mengungkapkan, dirinya merintis usaha ini tanpa biaya dari orang tua sepeser pun. Usahanya pun meningkat dengan cukup signifiknan. Pada semester kedua di perkuliahan, Devi bahkan sudah memiliki 16 karyawan yang membantunya menjalankan roda bisnis. Devi mengungkapkan sampai saat ini dia merasa sangat bahagia karena bisa mandiri dari orang tuanya. Unutk kompetisi ini sendiri, Devi mengaku ia tak memiliki persiapan yang khusus. Selain karena baru mengetahi acara ini seminggu sebelum seleksi, Devi juga masih sibuk untuk mengikuti sidang kelulusannya pada 5 Maret 2019 kemarin. Akan tetapi ia merasa sangat optimis karena dukungan dan doa yang luar biasa baik dari Kampus maupun dari temen-teman sekitarnya. “Apapun yang terjadi, yang penting saya sudah berjuang.” Ungkapnya ketika kami wawancarai. Dalam kompetisi ini, Devi memang tidak memasang target apapun. Menurutnya menang atau kalah itu sama saja. Yang dia harapkan justru pengalaman yang sangat berharga dan tak terlupakan sepanjang hidupnya.
Dengan adanya kompetisi ini ia berharap bisa mendapatkan tambahan ilmu dan bisa memotivasi para calon pengusaha muda untuk selalu semangat dan berniat yang baik. Karena niat yang baik merupakan kewajiaban bagi para calon pengusaha muda yang akan merintis usahanya. Devi juga memberi semangat pada para mahasiswa Unisbank yang merupakan calon-calon pengusaha muda bahwa memulai usaha itu tidak susah, asalkan dengan niat dan tekad yang tertanam kuat. Ia juga mengungkapkan ketika nanti dengan usaha yang dijalankan mulai membuahkan hasil, mahasiswa bisa membayar kuliah sendiri, meringankan beban orang tua, bahkan semakin sukses meski di usia yang masih sangat muda.
Kepala Pusat Pengembangan Bisnis dan Kewirausahaan, Fitika Andraini, SH., M.Kn menyampaikan bahwa pihaknya selalu berupaya untuk menigkatkan kemampuan para mahasiswa dalam bidang entrepreneurship. “alhamdulillah, kemarin ada info tentang acara dari ipemi lalu ada mahasiswa yang berminat dan lolos menjadi finalis” ungkapnya. PPBK Unisbank adalah lembaga yang menjadi sumber dari kegiatan peningkatan kewirausahaan bagi para mahasiswanya. Fitika berharap dengan lolosnya 2 finalis ini akan memacu para mahasiswa unisbank untuk menjadi wirausahawann muda yang kreatif dan inovatif.
