Skip links

Tenant Inkubator SBS Unisbank, Karya Kriya Batik ikuti lomba Rancang Busana Pelaku Usaha Produk Tekstil di Jawa Tengah

Semarang, 30/11. Tenant Inkubator SBS Unisbank, Karya Kriya Batik mengikuti Lomba Rancang Busana bagi pelaku usaha produk tekstil di Jawa Tengah yang digelar Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah yang bekerjasama dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jateng bertempat di Ballroom Hotel MG Setos Semarang. Dalam event lomba rancang busana untuk kali ini mengambil tema “Ready to Wear”.

Lomba ini dibuka oleh Muhammad Santoso, Kabid Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah. Santoso mengatakan bahwa adapun tujuan dari kegiatan ini adalah untuk pengembangan industri kreatif di Jawa Tengah khususnya fashion. Ditambahkannya, nantinya kriteria penjurian dinilai dari motif kain, asal kain, dan cara menjahit. Dan peserta wajib memakai bahan 70 persen dari batik. Sementara itu Ratna Kawuri, perwakilan dari deskranada jawa tengah menyampaikan bahwa dengan adanya lomba ini diharapkan,  bisa menghasilkan produk-produk yang berkualitas terutama fashion dan dapat bersaing di tingkat nasional maupun global.

Santoso, kabid Disperindag Jateng berfoto dengan model dari desain Karya Kriya Batik

Melihat peluang tersebut, Dewi Handayani dan Naning tim Karya Kriya Batik berinisiatif untuk mengikuti lomba tersebut. Karya kriya batik merupakan salah satu tenant Inkubator SBS Unisbank yang mana bergelut dibidang produksi tekstil khususnya produksi batik dengan warna alam. Dalam hal ini dewi menyampaaikan bahwa ini merupakan kesempatan besar untuk bisa Karya Kriya menunjukkan hasil produknya di khayak umum sekaligus promosi dilakangan pemerintahan dan publik. Kami memproduksi batik warna alam karena tidak ingin memcemari alam dengan bahan bahan sisa produksi yang tidak dapat diterima alam, sehingga kami membuat batik yang unik yaitu dengan bahan bahan yang dapat diterima alam lagi, ujarnya. Naning juga menyampaikan bahwa batik itu tidak akan hilang oleh zaman karena batik adalah ciri khas dari Indonesia, mau didesain model apapun, batik akan tetap mempesona.

foto tim Karya Kriya Batik bersama Pendamping Inkubator SBS dan Kepala PPBK Unisbank

Manajer Inkubator SBS Unisbank, Dr. Yeye Susilawati menyampaikan bahwa selaku inkubator kami akan tetap mensuport dan menginformasikan apa apa yang ada diluar kepada tenant kami baik itu untuk promosi ataupun pengembangan lain bagi tenant, salah satunya adalah untuk mengikuti lomba ini. Kepala Pusat pengembangan Bisnis dan Kewirausahaan (PPBK), Fitika Andraini menambahkan bahwa Unisbank akan selalu fokus dengan pengembangan kewirausahaannya, kami selalu berusaha untuk mengembangkan kewirausahaan baik dikalangan mahasiswa melalui proses pembelajaran dan kurikulumnya dan pembentukan inkubator untuk mendampingi para pelaku usaha sebagai tenant Inkubator SBS Unisbank.