Skip links

Jurusan Hukum Jadi Pilihan? Kenapa?

Jurusan hukum adalah salah satu jurusan humaniora yang paling banyak peminatnya. Adapun tingginya peminat ini dikarenakan prospek kerja lulusan sarjana hukum cukup banyak. Terlebih lagi, umumnya pekerjaan di bidang hukum memberikan gaji yang cukup fantastis.

Maka tak mengherankan bila ada banyak pelajar yang bersemangat untuk mendaftar menjadi mahasiswa sarjana hukum. Jurusan Hukum sudah banyak di Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta, salah satunya di Universitas Stikubank dengan akreditasi B.

Banyak peluang kerja bagi Sarjana Hukum, diantaranya bisa bekerja di sektor pemerintahan, swasta, atau mandiri. Semua bidang bisa dimasuki oleh alumni jurusan hukum. Anak jurusan Ilmu Hukum bisa kerja apa saja? Ini dia beberapa prospek karier jurusan hukum paling menjanjikan.

1. Pengacara

Pengacara adalah salah satu prospek kerja ilmu yang cukup populer di Indonesia. Tugas dan tanggung jawabnya adalah mewakili kepentingan hukum klien dan berusaha menyelesaikan perselisihan dengan seefektif mungkin. Sebagai seorang pengacara kamu juga berperan sebagai konsultan dan terus menjaga hubungan baik dengan klien selama proses hukum berlangsung. Jika kamu memilih prospek kerja ilmu hukum ini, maka kamu harus mengambil pendidikan advokat terlebih dulu.

Untuk kisaran gaji pengacara di Indonesia tergantung jenis dan beratnya kasus, mulai dari Rp5 juta sampai tak terbatas jumlahnya (apalagi kalau kamu berhasil mendapat klien orang penting).

2. Sekretaris Legal

Apabila kamu lebih suka mengerjakan tugas-tugas dokumen dan ingin bekerja di bidang hukum, maka kamu bisa mencoba peruntungan menjadi sekretaris legal. Tugasnya yaitu menyiapkan dokumen dan korespondensi hukum yang dibutuhkan di pengadilan.

Biasanya gaji yang ditawarkan sekitar Rp 3.500.000

3. Jaksa

Prospek kerja selanjutnya jaksa. Pekerjaan ini sebagian besar menghabiskan waktunya di dalam ruang pengadilan. Tanggung jawab utamanya adalah untuk menghadirkan bukti yang memberatkan tersangka di dalam pengadilan pidana. Biasanya, seorang jaksa bekerja sama dengan polisi atau aparat hukum lainnya untuk bisa membawa seorang tersangka ke pengadilan. Untuk mengambil pilihan prospek kerja ilmu hukum ini, kamu harus melewati beberapa tahapan tes dari negara. Meski proses seleksinya sangat ketat, sekali lulus kamu akan mendapat gaji yang tidak main-main jumlahnya.

Gaji jaksa di Indonesia mulai dari UMR sampai Rp15 juta. Sementara itu, tunjangannya mulai dari 1 kali gaji sampai Rp50 juta per bulan.

4. Hakim

Di dalam persidangan tentu ada seorang yang namanya Hakim. Mereka yang bertugas untuk memimpin dan memutuskan segala sesuatu di dalam persidangan yang sedang berlangsung. Bersama dengan Jaksa, Hakim menjadi komponen yang paling penting di dalam persidangan. Lulusan dari Ilmu Hukum tentu memiliki prospek yang sangat bagus menjadi Jika kamu ingin menjadi hakim, ada beberapa proses seleksi dan kualifikasi khusus yang harus kamu penuhi. Bahkan para penguji juga akan melihat moral dan kemampuan kamu dalam mengambil keputusan yang tepat.

Gaji hakim di Indonesia, yaitu ada di kisaran 3- 5 Jutas. Akan tetapi, ada berbagai tunjangan yang akan kamu terima.

5. Notaris

Profesi sebagai Notaris sendiri memiliki tanggung jawab membuat akta otentik. Biasanya akta yang sering dibuat oleh Notaris adalah akta mendirikan perusahaan dan yayasan. Kalo untuk besaran gaji yang bisa didapatkan oleh seorang Notaris biasanya sesuai dengan pengalaman kerjanya.

Untuk Notaris yang ada di Indonesia biasanya mendapatkan gaji sekitar Rp 4 Juta setiap bulannya. Gaji tersebut akan terus meningkat apabila kualitas kerja dan pengalamanmu semakin baik.